Skip to content

Hidangan khas Nusantara jadi jamuan makan malam World Water Forum

Written by

anjir2135as

Hidangan khas Nusantara menjadi jamuan makan malam World Water Forum

World Water Forum merupakan acara internasional yang diadakan setiap empat tahun sekali untuk membahas isu-isu terkait air di seluruh dunia. Pada tahun ini, acara tersebut diadakan di Indonesia, tepatnya di Jakarta. Sebagai tuan rumah, Indonesia pun memberikan jamuan makan malam istimewa bagi para peserta forum.

Salah satu daya tarik dari jamuan makan malam tersebut adalah hidangan khas Nusantara yang disajikan. Hidangan-hidangan tersebut merupakan representasi dari keanekaragaman kuliner Indonesia yang kaya akan rempah-rempah dan bumbu-bumbu tradisional.

Beberapa hidangan khas Nusantara yang disajikan antara lain nasi tumpeng, rendang, sate ayam, ikan bakar, dan sambal terasi. Nasi tumpeng adalah hidangan tradisional Indonesia yang disajikan dalam bentuk gunung dengan lauk-pauk di sekitarnya. Rendang adalah masakan daging yang dimasak dalam santan dan rempah-rempah sehingga memiliki rasa yang kaya dan gurih. Sate ayam adalah potongan daging ayam yang ditusuk dan dipanggang kemudian disajikan dengan bumbu kacang. Ikan bakar adalah ikan yang dibakar dengan bumbu dan rempah-rempah kemudian disajikan dengan sambal terasi yang pedas dan gurih.

Selain hidangan utama, juga disajikan berbagai macam makanan penutup khas Nusantara seperti es campur, kue lapis, dan klepon. Es campur adalah minuman segar yang terdiri dari campuran buah-buahan, agar-agar, dan es serut. Kue lapis adalah kue tradisional Indonesia yang terbuat dari beras ketan yang dikukus lapis demi lapis. Klepon adalah kue tradisional yang terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan gula merah dan kemudian direbus.

Dengan hidangan khas Nusantara yang lezat dan beragam tersebut, jamuan makan malam World Water Forum di Jakarta sukses menjadi sorotan para peserta forum. Mereka tidak hanya terkesan dengan keindahan kuliner Indonesia namun juga dengan keramahan tuan rumah dalam menyajikan hidangan tradisional tersebut. Semoga acara ini dapat menjadi ajang promosi kuliner Indonesia di mata dunia dan menginspirasi negara-negara lain untuk memperkenalkan kuliner tradisional mereka kepada dunia.

Previous article

Mengunjungi peternakan sapi dengan teknologi canggih nan futuristik

Next article

Diet Mediterania bisa turunkan kecemasan dan stres pada lansia