Skip to content

Penetapan Reyog Ponorogo sebagai WBTB bisa jadi daya tarik wisata

Written by

anjir2135as

Penetapan Reyog Ponorogo sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO telah menjadi berita yang menggembirakan bagi masyarakat Indonesia, khususnya bagi warga Ponorogo. Hal ini juga bisa menjadi daya tarik wisata yang luar biasa bagi daerah tersebut.

Reyog Ponorogo merupakan salah satu seni pertunjukan tradisional yang telah ada sejak zaman kerajaan Majapahit. Pertunjukan ini melibatkan sekelompok penari pria yang mengenakan topeng dan kostum yang terbuat dari anyaman bambu dan kain berwarna-warni. Mereka menari dengan gerakan yang dinamis dan penuh semangat, sambil memainkan alat musik tradisional seperti kendang dan gong.

Penetapan Reyog Ponorogo sebagai WBTB oleh UNESCO merupakan pengakuan atas keberagaman budaya Indonesia yang kaya dan beragam. Hal ini juga menjadi dorongan bagi masyarakat Ponorogo untuk melestarikan seni pertunjukan tradisional ini, serta memperkenalkannya kepada dunia sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia yang patut dilestarikan.

Dengan status sebagai WBTB, Reyog Ponorogo juga memiliki potensi untuk menjadi daya tarik wisata yang menarik bagi para wisatawan domestik maupun mancanegara. Wisatawan dapat menyaksikan langsung pertunjukan Reyog Ponorogo, serta belajar lebih dalam tentang sejarah dan makna di balik seni pertunjukan ini.

Selain itu, penetapan Reyog Ponorogo sebagai WBTB juga dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah. Dengan adanya minat yang meningkat dari wisatawan untuk mengunjungi Ponorogo, akan tercipta peluang bisnis baru bagi masyarakat setempat, seperti pengelolaan homestay, restoran, dan toko suvenir.

Dengan demikian, penetapan Reyog Ponorogo sebagai WBTB tidak hanya menjadi kebanggaan bagi masyarakat Ponorogo, tetapi juga menjadi peluang yang besar bagi pengembangan pariwisata dan ekonomi daerah. Diharapkan dengan adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat, warisan budaya ini dapat terus dilestarikan dan menjadi salah satu daya tarik wisata unggulan Indonesia.

Previous article

6 manfaat makan dua buah kurma setiap hari

Next article

Ini 5 kondisi bisa menghancurkan kepercayaan diri anak