Makan lebih banyak buah turunkan risiko depresi di usia tua

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa makan lebih banyak buah dapat membantu mengurangi risiko depresi pada usia tua. Depresi adalah gangguan mental yang sering terjadi pada orang lanjut usia dan dapat memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan dan kualitas hidup mereka.

Studi yang dilakukan oleh para peneliti di University of Eastern Finland menemukan bahwa orang yang mengonsumsi jumlah buah yang lebih tinggi memiliki risiko depresi yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi jumlah buah yang lebih sedikit. Hal ini disebabkan oleh kandungan antioksidan dan nutrisi penting dalam buah-buahan yang dapat membantu melindungi otak dari kerusakan dan peradangan.

Buah-buahan yang kaya akan vitamin C, seperti jeruk, stroberi, dan kiwi, terbukti memiliki efek positif dalam mengurangi risiko depresi. Selain itu, buah-buahan beri seperti blueberry dan blackberry juga diketahui memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi gejala depresi.

Selain itu, buah-buahan juga mengandung serat yang dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko obesitas, yang juga dapat berkontribusi pada risiko depresi. Dengan mengonsumsi berbagai jenis buah secara teratur, kita dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap gangguan mental ini.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperhatikan pola makan kita dan memastikan bahwa kita mengonsumsi jumlah buah yang cukup setiap hari. Dengan mengintegrasikan buah-buahan ke dalam diet sehari-hari, kita dapat membantu melindungi kesehatan mental kita, terutama saat kita memasuki usia tua. Jadi, jangan lupa untuk mengonsumsi lebih banyak buah setiap hari untuk kesehatan yang lebih baik dan risiko depresi yang lebih rendah di masa depan.