Skip to content

Kesibukan membantu mengurangi keparahan gejala ADHD pada remaja

Written by

anjir2135as

ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder adalah gangguan perkembangan neurobiologis yang umum terjadi pada anak-anak dan remaja. Gejalanya meliputi hiperaktif, impulsif, dan kesulitan berkonsentrasi. Gangguan ini dapat memberikan dampak negatif pada kehidupan sehari-hari individu yang mengalaminya.

Seiring dengan bertambahnya usia, gejala ADHD pada remaja dapat semakin memburuk jika tidak ditangani dengan baik. Namun, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa kesibukan dapat membantu mengurangi keparahan gejala ADHD pada remaja.

Kesibukan atau aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur dapat membantu mengalihkan perhatian remaja dari gejala ADHD yang mengganggu. Aktivitas fisik juga dapat meningkatkan produksi neurotransmitter otak yang bertanggung jawab atas perhatian dan konsentrasi, sehingga membantu mengurangi gejala impulsif dan hiperaktif pada remaja dengan ADHD.

Selain itu, kesibukan juga dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri remaja dengan ADHD. Dengan terlibat dalam aktivitas yang disukainya, remaja dapat merasa lebih berharga dan mampu melakukan sesuatu dengan baik. Hal ini dapat membantu mengurangi rasa frustrasi dan putus asa yang sering dialami oleh remaja dengan ADHD.

Namun, bukan berarti semua jenis kesibukan cocok untuk remaja dengan ADHD. Penting bagi orang tua dan remaja itu sendiri untuk memilih aktivitas yang sesuai dengan minat dan kemampuan remaja. Aktivitas yang terlalu menuntut atau terlalu monoton dapat membuat remaja merasa stres dan tidak nyaman.

Beberapa contoh kesibukan yang bisa membantu mengurangi gejala ADHD pada remaja antara lain adalah olahraga, seni, musik, atau aktivitas sosial. Selain itu, terapi perilaku juga dapat membantu mengajarkan remaja dengan ADHD untuk mengelola gejala yang mereka alami.

Dengan adanya kesibukan yang sesuai, diharapkan remaja dengan ADHD dapat mengalami perbaikan dalam mengelola gejala yang mereka alami. Orang tua dan masyarakat juga perlu memberikan dukungan dan pemahaman kepada remaja dengan ADHD agar mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Semoga dengan adanya kesibukan, remaja dengan ADHD dapat meraih masa depan yang lebih cerah.

Previous article

KCIC berikan diskon Whoosh hingga 25 persen di KAI Expo 2024

Next article

Sepatu kolaborasi Wonderful Indonesia-Aerostreet cetak rekor MURI