Karakteristik ruam klinis yang sering dijumpai pada penderita Mpox
Ruam klinis merupakan salah satu gejala yang sering dijumpai pada penderita penyakit cacar air atau varisela, yang disebabkan oleh virus Varicella zoster. Ruam ini biasanya muncul setelah penderita mengalami demam dan gejala flu seperti batuk, pilek, dan sakit kepala.
Karakteristik ruam klinis pada penderita cacar air umumnya berupa bintik-bintik merah yang kemudian berubah menjadi gelembung berisi cairan. Gelembung ini dapat pecah dan mengering membentuk kerak kecil. Ruam ini biasanya terasa gatal dan dapat menyebar ke seluruh tubuh dalam waktu beberapa hari.
Ruam klinis pada penderita cacar air sering kali terjadi pada daerah wajah, dada, punggung, dan lengan. Namun, ruam ini juga dapat muncul di bagian tubuh lainnya seperti mulut, mata, dan kelamin. Penderita cacar air juga dapat mengalami pembengkakan kelenjar getah bening di sekitar leher, ketiak, dan pangkal paha.
Selain ruam klinis, penderita cacar air juga dapat mengalami gejala lain seperti demam tinggi, lesu, nyeri otot, dan sakit kepala. Gejala ini biasanya muncul sebelum ruam klinis dan dapat bertahan selama beberapa hari hingga seminggu.
Untuk mengatasi ruam klinis pada penderita cacar air, umumnya dilakukan pengobatan simtomatik seperti penggunaan antihistamin untuk mengurangi rasa gatal, kompres air hangat untuk meredakan rasa nyeri, dan menghindari menggaruk ruam agar tidak terjadi infeksi. Selain itu, penderita juga disarankan untuk menjaga kebersihan tubuh dan mengkonsumsi makanan bergizi untuk mempercepat proses penyembuhan.
Karakteristik ruam klinis pada penderita cacar air memang cukup khas dan dapat membantu dalam diagnosis penyakit ini. Namun, jika ruam ini disertai dengan gejala lain yang lebih serius seperti kesulitan bernafas, pusing berat, atau kejang, segeralah mencari pertolongan medis untuk penanganan yang lebih lanjut.