Skip to content

Dokter ungkap lima tanda penyakit hati berlemak yang perlu diwaspadai

Written by

anjir2135as

Penyakit hati berlemak atau steatosis hepatis merupakan kondisi di mana lemak menumpuk di dalam sel-sel hati. Kondisi ini bisa berbahaya jika tidak ditangani dengan baik, karena dapat menyebabkan kerusakan hati yang serius. Dokter umumnya akan memberikan peringatan kepada pasien untuk waspada terhadap lima tanda penyakit hati berlemak yang perlu diwaspadai.

Pertama, perubahan berat badan yang drastis. Jika seseorang mengalami penurunan berat badan secara tiba-tiba tanpa sebab yang jelas, hal ini bisa menjadi tanda adanya masalah pada hati. Lemak yang menumpuk di hati dapat mengganggu metabolisme tubuh dan membuat seseorang sulit untuk menurunkan berat badan.

Kedua, perubahan warna kulit dan mata. Orang yang mengalami penyakit hati berlemak seringkali memiliki kulit dan mata yang tampak kuning. Hal ini disebabkan oleh penumpukan bilirubin, zat yang dihasilkan saat hati memecah sel darah merah. Jika kadar bilirubin meningkat, bisa menjadi tanda adanya masalah pada hati.

Ketiga, rasa nyeri atau kram perut yang terus-menerus. Perut yang terasa kembung, nyeri, atau kram tanpa sebab yang jelas bisa menjadi tanda adanya peradangan pada hati. Lemak yang menumpuk di hati dapat merusak sel-sel hati dan menyebabkan peradangan yang mengganggu fungsi hati.

Keempat, kelelahan dan lemas yang berkepanjangan. Orang yang mengalami penyakit hati berlemak seringkali merasa lelah dan lemas tanpa alasan yang jelas. Hal ini disebabkan oleh gangguan metabolisme tubuh akibat lemak yang menumpuk di hati.

Kelima, gangguan pencernaan seperti mual, muntah, atau diare. Lemak yang menumpuk di hati dapat mengganggu produksi empedu, cairan yang diperlukan untuk mencerna lemak dalam makanan. Akibatnya, seseorang bisa mengalami gangguan pencernaan seperti mual, muntah, atau diare.

Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa tanda di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Penyakit hati berlemak bisa dicegah dan diobati dengan perubahan gaya hidup sehat seperti pola makan seimbang, berolahraga secara teratur, dan menghindari konsumsi alkohol dan obat-obatan berbahaya. Jaga kesehatan hati Anda dengan waspada terhadap tanda-tanda penyakit hati berlemak.

Previous article

Kemenpar promosikan program wisata baru di Travel Exchange ATF 2025

Next article

Pokemon pakai batik, Wamen Ekraf: Beri nilai ekonomi dan tukar budaya